Vio Optical Clinic – Keadaan dimana terjadi penyakit membran epiretinal terjadi pada saat selaput tipis yang tidak normal terbentuk di atas makula yakni bagian mata. Oleh karena itu, selaput epiretina sering disebut bekas luka atau kerutan makula di atas retina sentral. Masalah penglihatan dapat terjadi akibat selaput epiretina yang sangat tipis sehingga hampir tidak menimbulkan gejala apa pun.
Hal ini sering terjadi akibat selaput yang menjadi cukup tebal untuk memberikan tekanan pada retina, sehingga menyebabkan retina mengkerut atau menonjol. Seperti yang akan Anda lihat di bawah ini, kondisi ini dapat berakibat besar karena memengaruhi makula, yaitu bagian retina yang sangat penting untuk penglihatan yang jelas. Inilah alasan mengapa sangat penting untuk rutin memeriksakan kesehatan mata di klinik mata Bekasi agar gangguan mata lebih cepat terdeteksi.
Tanda-Tanda Khas Epiretinal Membran
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, membran epiretinal mungkin tidak menimbulkan gejala apa pun. Banyak orang memiliki membran epiretinal yang tidak menunjukkan gejala dan tidak pernah memburuk; dalam kasus ini, membran epiretinal akan dibiarkan begitu saja. Namun, beberapa orang memiliki masalah dengan selaput epiretina mereka.
Hal ini menyiratkan bahwa orang yang mengalaminya dapat melihat benda-benda yang biasanya lurus menjadi bengkok atau bergelombang karena distorsi ini, sampai-sampai kotak atau kubus Rubik pun dapat terlihat aneh bagi mereka. Penting untuk diperhatikan bahwa beberapa gejala kondisi ini sangat mirip dengan gejala kondisi mata lainnya. Misalnya, katarak dapat menyebabkan gejala yang serupa. Hanya spesialis profesional yang bisa membuat diagnosis yang akurat.
Penyebab Selaput Epiretina
Mayoritas membran epiretinal termasuk dalam kategori idiopatik. Hal ini menunjukkan bahwa membran epiretina terjadi dengan sendirinya atau tanpa alasan yang jelas. Seiring dengan bertambahnya usia, karena vitreous, yaitu bahan seperti gel di mata kita, mengendur dan menyusut. Mayoritas penderita PVD tidak memiliki gejala dan tidak memerlukan terapi. Beberapa kilatan atau floaters-bintik-bintik yang bergerak melintasi lapang pandang Anda-dapat terjadi, tetapi hal ini pun biasanya akan hilang dalam beberapa minggu. “Bekas luka” ini, yang kita sebut sebagai membran epiretinal, tercipta ketika sel-sel tumbuh di permukaan retina akibat vitreus yang memisahkan diri dari retina.
Pada beberapa kasus, kita dapat mengaitkan faktor-faktor tertentu dengan timbulnya penyakit ini. Selain itu, diketahui orang dengan penyakit tertentu lebih mungkin mengalami membran epiretina. Apakah membran epiretina dapat diwariskan? Tidak, jawabannya adalah tidak. Saat ini tidak ada bukti bahwa kerentanan penyakit ini diturunkan.
Baca Juga: Operasi LASIK Bisa Gagal? Ini Efek Samping yang Jarang Dibahas!
Perawatan Membran Epiretinal
Sebagian besar membran epiretinal dapat dilihat karena dapat berkembang secara bertahap dan tidak berpengaruh pada penglihatan pasien. Satu-satunya metode untuk menghilangkannya adalah melalui operasi bedah yang disebut vitrektomi, yang dilakukan oleh dokter bedah vitreoretinal, jika kondisinya cukup serius sehingga memerlukan penanganan.
Agar dokter bedah dapat menjangkau retina, vitreus mata Anda akan diangkat selama pembedahan ini. Selaput retina kemudian dikupas secara hati-hati dengan tang tipis. Biasanya, ada gas atau cairan jernih yang tertinggal di dalam mata setelah pembedahan. Pembedahan biasanya hanya direkomendasikan pada kasus dengan kerusakan membran epiretina yang luas. Sangatlah penting untuk membicarakannya dengan spesialis retina Anda, apakah tindakan ini dapat membantu Anda. Untuk informasi mengenai selaput epiretina, temui spesialis mata.
Anda seharusnya memiliki pemahaman yang lebih baik mengenai penyakit ini setelah mengetahui gejala, penyebab, dan penanganan yang tersedia. Namun, seperti yang telah disebutkan sebelumnya, berkonsultasi dengan klinik mata Bekasi yang berkualifikasi masih merupakan pendekatan terbaik untuk menentukan apakah Anda menderita selaput epiretina.
Apakah Anda dan keluarga membutuhkan layanan kesehatan mata? Segera kunjungi Vio Optical Clinic. VIO Optical Clinic adalah klinik mata Bekasi yang profesional dan juga terpercaya yang selalu ada untuk membantu Anda dan keluarga meningkatkan kualitas penglihatan menjadi lebih baik melalui layanan Vision Therapy, salah satunya adalah terapi Ortho K (Orthokeratology) untuk terapi pengobatan dan mengurangi tingkat minus seseorang yang mengalami mata minus atau rabun jauh.
VIO Optical Clinic sudah didirikan sejak tahun 2013 terletak di Harapan Indah dan Grand Galaxy City – Bekasi dan berada di bawah naungan Dokter Optometri lulusan Cebu Doctor University Phillipine yang berpengalaman. Selain itu, juga mendapatkan sertifikasi oleh Fellow American Academy of Optometry (FAAO) serta memiliki spesialisasi di bidang Vision Therapy (Terapi Penglihatan) yang memiliki kualitas skala internasional. Tidak hanya Dokter Optometri, VIO Optical Clinic juga bekerja sama dengan para Dokter Spesialis Mata yang juga siap membantu Anda dan keluarga untuk menangani berbagai permasalahan pada mata.
VIO Optical Clinic juga memberikan layanan pemeriksaan kesehatan mata secara menyeluruh dengan peralatan medis canggih yang lengkap. Jadi, percayakan kesehatan mata Anda dan/ keluarga bersama layanan kesehatan mata dari Vio Optical Clinic. Dan jangan lupa kunjungi juga channel kami VIO OPTICAL Clinic untuk melihat lebih dekat profesionalitas kami dalam perawatan kesehatan mata keluarga Indonesia.
