Low vision seringkali menjadi masalah yang dapat memengaruhi kualitas hidup seseorang. Ini karena low vision memengaruhi ketajaman visual seseorang sehingga mengalami penurunan secara signifikan. Sehingga bisa berakibat buruk pada visual jika tidak memperoleh penanganan dan manajemen yang tepat. Ketahui lebih lanjut mengenai kondisi low vision dan hal yang terkait dengannya.
Ketahui Apa Itu Low Vision
Low vision adalah istilah yang umumnya digunakan untuk menggambarkan suatu gangguan penglihatan yang ditandai dengan penurunan kemampuan visual yang signifikan. Kondisi penurunan kemampuan visual tersebut tidak dapat dikoreksi sepenuhnya dengan kacamata, lensa kontak, obat-obatan atau operasi mata. Kondisi low vision bisa termasuk kehilangan ketajaman visual yang menjadi lebih buruk dari 20/70. Kemudian kehilangan lapang pandang yang signifikan. Hingga penglihatan terowongan atau kurangnya penglihatan di pinggiran (perifer) dan munculnya titik buta.
Ketahui Penyebab Low Vision
Pada umumnya, penyakit mata merupakan utama munculnya low vision. Beberapa kondisi penyakit yang berkaitan dengan mata dan menjadi penyebab low vision seperti:
- Penglihatan kabur yang dapat terjadi akibat katarak
- Penglihatan sentral yang kabur atau tertutup sebagian yang merupakan ciri khas dari degenerasi makula
- Retinopati diabetik yang menyebabkan munculnya bintik-bintik buta, kabur dan distorsi visual.
- Penglihatan tepi yang buruk akibat dari glaukoma.
- Retinitis pigmentosa yang dapat mengurangi penglihatan tepi dan kemampuan untuk melihat dalam gelap.
- Sensitivitas cahaya dan hilangnya kontras adalah gejala lain dari penyakit ini dan penyakit lainnya.
- Keturunan dan cedera mata jugadapat menyebabkan low vision.
Baca Juga: Fakta Penting Ortho-K yang Perlu Anda Ketahui
Dampak dari Low Vision
Anak-anak dapat memiliki penglihatan yang rendah karena cacat lahir atau cedera. Anak-anak tunanetra mungkin memiliki masalah belajar yang memerlukan instruksi khusus. Dimana mereka mungkin memerlukan bantuan untuk mengembangkan keterampilan sosialisasi. Sedangkan kehilangan penglihatan pada orang dewasa dan manula bisa menyebabkan frustrasi dan depresi. Kehilangan kemampuan mengemudi dengan aman, membaca dengan cepat, menonton televisi atau melihat layar komputer dapat menyebabkan orang dengan gangguan penglihatan merasa putus asa. Mereka mungkin tidak dapat berkeliling kota secara mandiri atau berbelanja makanan dan kebutuhan lainnya.
Apa yang Harus Dilakukan Tentang Low Vision?
Jika Anda memiliki gangguan penglihatan yang mengganggu kemampuan Anda untuk melakukan aktivitas sehari-hari dan menikmati hidup. Maka langkah pertama yaitu dengan menemui ahli perawatan mata untuk melakukan pemeriksaan mata secara lengkap. Kemampuan penglihatan buruk yang tidak dapat dikoreksi dengan kacamata atau lensa kontak bisa menjadi tanda pertama dari penyakit mata yang serius. Seperti misalnya degenerasi makula terkait usia, glaukoma atau retinitis pigmentosa. Atau bisa juga berarti Anda mengalami katarak yang perlu diangkat. Apapun masalahnya, adalah bijaksana untuk mengambil tindakan sebelum kehilangan penglihatan lebih lanjut terjadi.
Dengan pemeriksaan lengkap dan menyeluruh, maka dokter mata bisa membantu menemukan rekomendasi perawatan terbaik untuk pasien. Apakah pasien membutuhkan alat bantu low vision, apakah pasien membutuhkan manajemen low vision secara khusus, ataupun terapi terstruktur untuk membantu memaksimalkan visual yang masih tersisa. Ketika anda mengalami masalah visi kabur, buram ataupun penglihatan berbayang dan berbintik, segera lakukan pemeriksaan pada dokter mata. Dengan pemeriksaan dini maka pencegahan kondisi yang semakin parah bisa dicegah dengan baik.
Anda membutuhkan layanan kesehatan mata? Segera kunjungi Vio Optical Clinic. Kami memberikan layanan pemeriksaan kesehatan mata secara menyeluruh dengan peralatan medis canggih yang lengkap. Vio Optical Clinic memiliki staf profesional yang siap untuk memberikan pelayanan terbaik untuk anda. Percayakan kesehatan mata anda bersama layanan kesehatan mata dari Vio Optical Clinic.