Low Vision – Dalam kondisi mata yang sehat, anda tidak akan mengalami hambatan penglihatan. Ini tentu akan berbeda ketika anda mengalami masalah dalam fungsi penglihatan yang anda miliki. Seperti munculnya low vision yang merupakan masalah bagi setiap orang yang hidup di zaman sekarang. Low vision juga bisa dipengaruhi oleh kondisi penyakit.
Kenali Apa itu Low Vision
Penglihatan rendah atau low vision bukanlah penglihatan yang normal bahkan setelah mengoreksi dengan kacamata. Akan tetapi tentu saja itu bukan kebutaan, tetapi ditetapkan sebagai kondisi yang mengganggu kehidupan. Penyakit ini disebabkan serupa dengan penyebab kebutaan umum, tetapi termasuk yang disebut ambliopia pada anak-anak. Ada perbedaan antara orang buta (menderita kebutaan), tunanetra, dan low vision, dimana mereka memiliki ketajaman penglihatan, bahkan saat memakai kacamata korektif, antara 4/10 dan 1/10.
Low Vision adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan gangguan penglihatan yang signifikan yang tidak dapat dikoreksi sepenuhnya dengan kacamata, lensa kontak, atau operasi. Ini termasuk hilangnya ketajaman. Kemudian hilangnya bidang visual yang terjadi secara signifikan.
Penyebab Munculnya Low Vision
Setiap orang bisa menderita low vision pada usia berapa pun, tetapi manula atau lanjut usia yang paling sering terpengaruh oleh kondisi ini. Penyakit penuaan tertentu, kelainan bawaan tertentu, jenis diabetes tertentu, atau perawatan jangka panjang, dan kerusakan saraf optik dapat menyebabkan penglihatan yang buruk. Penyakit yang bisa berisiko pada munculnya low vision diantaranya:
1. Degenarasi Makula (AMD)
Ini adalah kerusakan makula yang menjadi penyebab utama dari visi rendah atau low vision. Kondisi ini dapat menyebabkan hilangnya penglihatan sentral. Namun, penglihatan perifer anda tidak terpengaruh. Penglihatan detail dan warna akan mulai terganggu dan menyebabkan kesulitan dalam membaca.
2. Glaukoma
Kondisi ini disebabkan oleh kondisi terlalu banyak tekanan di dalam mata. Komplikasi glaukoma kronis pada beberapa orang dapat menyebabkan atrofi saraf optik dan hilangnya penglihatan tepi. Tekanan intraokular harus dipantau secara teratur terutama setelah 40 tahun.
Baca Juga: Metode Orthokeratology untuk Bantu Penderita Miopia
3. Katarak
Keburaman lensa bisa menyebabkan penurunan ketajaman penglihatan yang signifikan. Penglihatan buram dan berkabut, terutama dalam cahaya terang dan intens. Ini menghasilkan kesan melihat melalui jendela buram.
4. Retinopati diabetik
Diabetes menyebabkan perdarahan dengan cara merusak pembuluh darah di retina yang mengakibatkan gangguan penglihatan. Perkembangan penyakit yang menyebabkan gangguan penglihatan ini dapat diperlambat dengan perawatan medis. Ini adalah salah satu penyebab utama kebutaan sebelum usia 50 tahun.
5. Retinopati pigmentosa
Disebabkan oleh degenerasi retina kongenital dan menyebabkan hilangnya penglihatan tepi secara signifikan. Kondisi ini dapat menyebabkan munculnya kebutaan. Dalam kebanyakan kasus, kondisi ini terjadi antara usia 20 dan 40 tahun.
6. Albinisme
Albinisme adalah berkurang atau tidaknya melanin, pigmen yang mewarnai kulit, rambut dan mata. Saat menyentuh mata, ini menghasilkan iris berwarna abu-abu atau biru dan pupil dengan sorotan merah.
Apa Alat Bantu Visual yang Bisa Digunakan?
Selain koreksi optik, ada beberapa jenis bantuan visual yang digunakan untuk meningkatkan kontras, memperbesar apa yang ingin dilihat, dan akhirnya membantu penglihatan. Di dalam ruangan, untuk meningkatkan kontras untuk membedakan bentuk dengan lebih baik, seperti huruf misalnya, Anda membutuhkan pencahayaan yang kuat terlebih dahulu. Efeknya juga bisa didapat dengan memakai kacamata dengan filter warna. Dengan intensitas dan warna yang berbeda, dari kuning ke cokelat hingga jingga, lensa ini dapat diperbaiki, disesuaikan dengan tampilan, atau ditempelkan sebagai klip pada kacamata resep.
Anda membutuhkan low vision treatment? Segera kunjungi Vio Optical Clinic, klinik kesehatan mata professional dan terpercaya. Dengan layanan pemeriksaan mata yang lengkap serta staff profesional dan di dukung alat medis canggih yang lengkap. Vio Optical Clinic low vision device seperti teleskop untuk melihat jauh lebih jelas, magnifier atau microscope ataupun telemicroscope untuk digunakan pada saat rehabilitas mata low vision. Vio Optical Clinic memberikan layanan kesehatan mata terbaik untuk anda.