Terapi Mata Minus – Miopia (rabun jauh) atau dikenal juga dengan sebutan mata minus adalah kelainan refraksi yang sering mengancam penglihatan seseorang. Kesalahan bias adalah ketika mata tidak membelokkan (membiaskan) cahaya dengan baik. Cahaya yang masuk tidak fokus dengan benar sehingga gambar menjadi tidak jelas. Pada penderita miopia, objek dekat terlihat jernih tetapi objek yang jauh akan nampak kabur. Miopia adalah kondisi umum yang mempengaruhi baik itu anak-anak, remaja hingga orang dewasa. Kondisi ini adalah gangguan pada fokus mata, bukan penyakit mata. Bagaimana ini terjadi dan apakah ini bisa disembuhkan, berikut penjelasannya.
Apa itu Miopia (Mata Minus)?
Miopia atau mata minus, merupakan kelainan refraksi yang memungkinkan individu melihat objek dari dekat, sementara objek yang jauh tampak buram dan tidak fokus. Alasan dari munculnya kesalahan fokus ini adalah bentuk mata. Saat mata berkembang dan tumbuh, mata bisa memanjang atau permukaan bola mata bisa melengkung. Hal ini menyebabkan sinar cahaya terfokus pada suatu titik di depan retina, bukan langsung pada permukaannya. Kondidi yang juga dikenal sebagai rabun jauh, sedang meningkat dan merupakan kelainan refraksi mata yang paling umum terjadi pada anak-anak dan orang dewasa.
Miopia dianggap sebagai salah satu epidemic global. Dimana jumlah penderita miopia terus meningkat terutama di antara anak-anak usia sekolah. Dilaporkan bahwa 1 dari 4 orang tua memiliki anak dengan miopia dan sekitar 75% dari anak-anak tersebut didiagnosis antara usia 3 dan 12 tahun. Angka-angka ini sangat mengkhawatirkan, yang berarti bahwa prevalensi miopia telah meningkat 8% selama 15 tahun terakhir. Jadi, anda perlu untuk mengetahui lebih lanjut bagaimana ini terjadi dan langkah yang bisa dilakukan untuk mengobatinya ataupun mencegah perkembangannya.
Baca Juga: Bantu Penglihatan Buram Akibat Glaukoma dengan Vision Therapy
Miopia (Mata Minus) Memuncak Saat Dewasa
Meskipun diklasifikasikan sebagai kondisi progresif, tahap pertumbuhan mata biasanya selesai pada masa dewasa awal. Artinya, bentuk alami mata sudah terbentuk dan seharusnya tidak menjadi lebih melengkung atau memanjang seiring berjalannya waktu. Berapa pun tingkat miopia yang diderita seseorang pada masa dewasa awal harus tetap relatif stabil, dan perubahan dalam penglihatan jarak jauh umumnya tidak berlanjut. Namun, ada pengecualian untuk aturan ini. Miopia terkadang bisa memburuk di usia dewasa karena berbagai alasan, termasuk:
- Fokus berlebih pada objek dekat
- Cedera otak traumatis atau trauma mata
- Kondisi kesehatan seperti diabetes
Jika demikian, maka anda perlu untuk menghubungi dokter mata guna melakukan pemeriksaan mata. Ada beberapa perawatan khusus yang dapat membantu pasien dalam situasi gangguan penglihatan yang dialaminya. Dokter akan mencarikan anda solusi atau terapai mata minus yang terbaik dan tepat untuk anda.
Bisakah Miopia (Mata Minus) Disembuhkan?
Meskipun tidak ada obat yang pasti untuk miopia, namun ada beberapa perawatan dan terapi mata minus yang dapat membantu memulihkan penglihatan jarak jauh anda. Keberhasilan dari strategi perawatan tersebut sangat tergantung pada apakah pasiennya seorang dewasa atau anak-anak. Serta kondisi penglihatan anda, apakah miopi dalam tingkat tinggi atau rendah. Terapi mata minus yang bisa dilakukan bergantung dengan kondisi kesehatan mata anda secara menyeluruh.
Latihan mata dan program dalam memperbaiki penglihatan Anda secara alami yang bisa digunakan sebagai terapi mata minus. Melalui latihan mata, koreksi penglihatan yang dilakukan tersebut bisa mengatasi masalah miopia. Dengan latihan mata, teknik relaksasi, dan memijat mata anda bisa mengurangi risiko yang timbul akibat miopia. Anda bisa menerapkan latihan mata yang diimbangi dengan mengonsumsi jus buah dan sayur yang bagus untuk kesehatan mata seperti wortel, tomat dan buah bit.
Miopia sebenarnya bukanlah penyakit mata, ini adalah kelainan bias yang disebabkan oleh bola mata yang tumbuh terlalu lama selama masa kanak-kanak. Metode yang dapat diresepkan oleh dokter mata untuk memperlambat perkembangan miopia selama masa kanak-kanak termasuk lensa kontak yang dirancang khusus dan obat tetes mata atropin. Kacamata dan lensa kontak dapat memperbaiki penglihatan jarak kabur yang disebabkan oleh miopia. Kacamata dan lensa kontak juga dapat meredakan tanda dan gejala rabun jauh yang terkait, termasuk sakit kepala, mata tegang, dan menyipitkan mata. Tapi lensa korektif hanya bekerja saat seseorang memakainya dan bukan obatnya.
Pilihan lain untuk pengobatan miopia adalah orthokeratology. Ini adalah pemasangan lensa kontak permeabel gas yang dirancang khusus (disebut lensa ortho-k) untuk pemakaian semalaman. Lensa membentuk kembali permukaan depan mata (kornea) saat Anda tidur, membalikkan miopia untuk sementara. Anda melepas lensa saat bangun tidur dan Anda dapat melihat dengan jelas sepanjang hari tanpa kacamata atau lensa kontak. Lensa kontak harus dipakai secara teratur pada malam hari atau miopia dan penglihatan kabur akan segera kembali.
Vio Optical merupakan klinik mata terpercaya yang menghadirkan pelayanan kesehatan mata terlengkap dengan alat canggih serta staff professional. Anda dapat memperoleh terapi mata minus seperti ortho-k, kacamata, ataupun kontak lens yang sesuai dengan kondisi anda. Pemeriksaan lengkap meliputi screening retina, screening, katarak dan screening glukoma. Segera dapatkan pelayanan kesehatan mata terpercaya dan lengkap bersama Vio Optical Clinic.