Terapi Mata Minus – Permasalahan kesehatan mata seringkali menghambat seseorang dalam melakukan aktifitas. Misalnya seseorang dengan mata minus, mereka tidak dapat melihat dengan jelas tanpa bantuan kacamata maupun kontak lens. Tentunya hal itu akan menghambat seseorang dalam bekerja maupun belajar di sekolah. Lemahnya penglihatan berpengaruh terhadap informasi yang diterima oleh otak, sehingga objek ataupun benda akan nampak tidak jelas. Oleh sebab itu, seseorang dengan mata minus seringkali kesulitan dalam membaca, menulis, berjalan, mengenali tanda, berkendara dan lainnya. Sehingga mereka yang memiliki mata minus cenderung menggunakan alat bantu optik seperti kacamata dan kontak lens.
Penggunaan alat bantu optik belum maksimal dalam mengatasi mata minus yang dialami seseorang. Anda perlu mengetahui terlebih dulu terkait mata minus, sehingga anda bisa melakukan deteksi dini.
Mengetahui Tentang Mata Minus
Mata minus dapat didiagnosis melalui pemeriksaan mata yang meliputi penilaian refraksi dan pemeriksaan kesehatan mata. Penilaian refraksi menentukan apakah anda memiliki masalah penglihatan seperti mata minus, astigmatisme, atau presbiopi. Mata minus biasanya pertama kali terjadi pada anak usia sekolah. Karena mata terus tumbuh selama masa anak-anak. Namun, mata minus juga dapat berkembang pada orang dewasa karena tekanan visual atau kondisi kesehatan lainnya.
Mata minus merupakan suatu kondisi penglihatan di mana orang dapat melihat objek yang dekat dengan jelas, tetapi objek yang lebih jauh tampak buram. Seseorang akan kesulitan untuk melihat dengan jelas layar TV, papan tulis atau saat mengemudi. Mata minus dapat terjadi jika bola mata terlalu panjang atau kornea (penutup depan mata yang jernih) terlalu melengkung. Sehingga berakibat pada cahaya yang masuk ke mata yang tidak fokus dengan benar. Seseorang dengan mata minus membutuhkan jarak yang sangat dekat untuk membaca, menulis, melihat TV dan kegiatan lainnya.
Faktor yang memengaruhi terjadinya mata minus umumnya karena faktor genetik. Namun tidak menutup kemungkinan mataminus dipengaruhi oleh bagaimana seseorang menjaga kesehatan matanya. Menghabiskan banyak waktu dalam membaca, bekerja di depan komputer, atau melakukan pekerjaan visual tertutup yang intens akan memicu terjadinya perkembangan mata minus yang anda alami.
Baca Juga: Lensa Kacamata untuk Vision Therapy yang Tepat
Langkah Dalam Mengobati Mata Minus
Tujuan dari mengobati mata minus adalah untuk membantu cahaya fokus pada retina. Namun sebelum itu, anda perlu melakukan pemeriksaan secara menyeluruh guna mengetahui kondisi kesehatan mata anda. Beberapa langkah yang dapat diambil untuk mengobati mata minus diantaranya :
- Pemakaian Kacamata
Kacamata tersedia dalam berbagai macam gaya dan mudah digunakan. Kacamata dapat membantu seseorang dengan mata minus untuk dapat melihat dengan jelas. Pemilihan kacamata akan disesuaikan dengan tingkat mata minus yang dialami seseorang.
- Lensa kontak
Lensa kontak juga tersedia dalam berbagai macam ada yang keras, lunak, sekali pakai, Rigid gas permeabel (RGP) dan bifocal. Konsultasikan dengan dokter mata apakah anda boleh memakai lensa kontak atau tidak dan jenis mana yang sesuai untuk mata anda.
- Ortho-k
Ortho-k hampir sama sepeerti lensa kontak, namun penggunaannya yang berbeda. Apabila lensa kontak digunakan selama anda beraktifitas, ortho-k dipakai pada malam hari ketika anda tidur. Lensa ortho-k akan membentuk ulang kornea sehingga anda memiliki kemampuan visual yang baik esok harinya.
- Menerapkan gaya hidup sehat
Menghindari segala aktifitas yang mungkin berisiko pada mata minus, dapat dilakukan seebagai tindakan pencegahan. Selain itu, mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin A menjadi salah satu cara untuk menjaga kesehatan mata anda.
Anda membutuhkan layanan pemeeriksaan kesehatan mata? Segera datang dan kunjungi Vio Optical Clinic. Berbagai layanan kesehatan mata akan anda dapatkan. Vio Optical Clinic adalah klinik kesehatan mata professional dan terpercaya dan hubungi kami di sini jika Anda memiliki pertanyaan seputar kesehatan mata.