Klinik Mata Jakarta – Mata minus sanggup berlangsung pada siapapun, termasuk anak-anak. Tidak jarang, mata minus sulit diketahui atau tersamar bersama dengan situasi lain pada anak-anak. Padahal mata minus sanggup mengganggu kegiatan Si Kecil, khususnya dalam kegiatan belajarnya.
Mata minus atau rabun jauh merupakan tidak benar satu problem kesehatan mata yang membawa dampak anak tidak sanggup menyaksikan objek jarak jauh bersama dengan jelas. Mata minus pada anak diketahui tentang bersama dengan sebagian faktor, seperti keturunan, formalitas membaca buku amat dekat, atau formalitas menggunakan gadget untuk selagi yang lama.
Yuk, Kenali Mata Minus pada Anak
Gejala Mata Minus pada Anak
Beberapa anak mungkin tidak mengeluh atau tidak sadar ada problem dikarenakan mata minus yang dialaminya. Oleh dikarenakan itu, orang tua atau pengasuh di rumahlah yang kudu memerhatikan gejala mata minus pada anak, supaya langsung mendapatkan penanganan yang tepat.
Beberapa gejala yang menandakan anak mengalami mata minus, yaitu:
Kesulitan menyaksikan benda yang jauh.
Sering tidak benar membaca tulisan di papan tulis atau yang berada di jarak jauh.
Menonton TV atau membaca buku dalam jarak yang amat dekat.
Sensitif pada cahaya.
Menghindari permainan yang membutuhkan perhatian bersama dengan lebih detail, seperti mewarnai dan bermain puzzle
Pada sebagian anak, mata minus termasuk disertai bersama dengan gejala lelah, sakit kepala dan mata tegang. Jika mendapatkan gejala ini pada anak, sebaiknya orang tua langsung memeriksakan situasi anak ke dokter mata.
Setelah meyakinkan bahwa anak mengalami mata minus, dokter bakal memberikan penanganan yang sesuai. Umumnya dokter bakal memberikan resep kacamata, supaya anak sanggup menyaksikan objek yang jauh bersama dengan lebih jelas.
Apa yang Harus Dilakukan Jika Si Kecil Mengalami Mata Minus?
Selain menggunakan kacamata yang tepat, Bunda dan Ayah termasuk sanggup menunjang Si Kecil untuk menahan bertambahnya minus pada mata anak bersama dengan sebagian cara, seperti:
1. Berikan makanan bergizi
Memberikan anak makanan bergizi merupakan hal yang amat perlu untuk memelihara kesehatannya, termasuk kesehatan matanya. Beberapa pilihan makanan yang bermanfaat untuk memelihara kesehatan mata anak adalah wortel, sayuran hijau, dan juga buah-buahan yang rasanya asam, seperti jeruk dan lemon.
Selain itu, jangan lupa termasuk untuk memberikan ikan yang kaya bakal omega 3, seperti ikan makerel dan sarden.
2. Pastikan penerangan memadai selagi beraktivitas
Jangan lupa untuk meyakinkan Si Kecil mendapatkan penerangan yang memadai dalam setiap kegiatan yang dia melakukan ya, Bun. Hal ini termasuk bermanfaat untuk menahan minus mata Si Kecil menjadi bertambah.
Baca Juga :
Mengenal Lebih Jauh Tentang Mata Minus
3. Biasakan menggunakan kacamata di luar ruangan
Bila memungkinkan, Bunda dan Ayah termasuk sanggup membiasakan Si Kecil untuk menggunakan kaca mata bersama dengan pertolongan berasal dari cahaya UV. Kaca mata ini sanggup memelihara mata anak berasal dari paparan cahaya matahari sekaligus mengurangi risiko minus mata bertambah.
4. Batasi pemakaian gadget
Selain sanggup tingkatkan risiko anak mengalami obesitas dan insomnia, menggunakan gadget dalam selagi yang lama termasuk tidak baik untuk kesehatan mata. Penggunaan gadget lebih-lebih sama sekali tidak direkomendasikan bagi anak berusia di bawah 18 bulan, jikalau untuk video chatting bersama dengan orang tua atau keluarga.
ntuk menahan minus pada mata anak makin lama bertambah, batasi pemakaian gadget pada anak yang berusia 2-5 tahun, maksimal satu jam per hari. Sedangkan untuk anak yang berusia di atas 6 tahun, batasi pemakaian gadget maksimal 2 jam per hari.
5. Ajarkan anak gerakan olahraga mata
Bila memungkinkan, orang tua termasuk sanggup mengajarkan anak melakukan gerakan olahraga mata. Latihan ini bermanfaat untuk menahan minus mata anak bertambah.
Caranya, tempatkan pensil di depan wajah Si Kecil. Minta dia untuk selalu mengarahkan pandangannya ke pensil tersebut, dan jangan mobilisasi kepalanya. Setelah itu, pelan-pelan gerakkan pensil ke kiri dan kanan, atas dan bawah.
Penting bagi orang tua untuk mengetahui gejala mata minus pada anak, supaya problem ini sanggup ditangani sejak dini. Lakukan sebagian langkah di atas supaya mata minus pada anak tidak bertambah parah.
Jika penglihatan Si Kecil makin lama terganggu atau buram, segeralah periksakan ke dokter mata, untuk mengantisipasi ada problem mata yang lebih serius. Terlebih apabila dia mengalami problem penglihatan secara mendadak.