Klinik Mata BekasiSebagian besar kemungkinan sadar kornea adalah keliru satu anggota dari mata. Namun cuma hanyalah itu. Mungkin belum banyak yang sadar kecuali apa itu kornea dan fungsinya bagi mata. Yuk, liat penjelasan berikut ini.

Apa itu Kornea Mata?

Kornea adalah susunan pelindung terluar mata. Fungsinya adalah menghambat kotoran dan benda asing serta menyaring cahaya UV yang masuk ke mata. Kornea adalah anggota mata yang mutlak sebab memilih seberapa baik tingkat fokus mata terhadap suatu objek.

Faktanya, kornea adalah susunan bening terhadap mata yang berisi oleh beragam jaringan. Tak seperti anggota tubuh lain, kornea tidak memiliki pembuluh darah. Jadi, sebagai penggantinya, kornea memperoleh ‘makanan’ dari air mata.

Mengenal anggota kornea
Kornea merupakan jaringan yang terlalu kompleks. Pada kornea, tidak terdapat pembuluh darah, agar nutrisi kornea diperoleh dari air mata dan aqueous humor. Kornea memiliki tiga susunan yaitu:

  • Epitelium (ephitelium) adalah susunan terluar kornea. Berfungsi untuk menghambat masuknya benda asing, serta menyerap oksigen dan nutrisi dari air mata.
  • Stroma, terletak sehabis epitelium. Stroma adalah susunan sedang paling tidak tipis dan tersusun atas air dan protein agar berbentuk padat dan elastis.
  • Endotelium (endothelium), terletak di belakang stroma. Lapisan ini berfaedah untuk memompa berlebihan cairan terhadap stroma. Gangguan manfaat endotelium sanggup membuat stroma penuh bersama dengan cairan agar membuat penglihatan kabur.

Gejala yang berjalan ketika kornea mata terinfeksi
Luka atau infeksi kecil terhadap kornea umumnya sanggup sembuh sendiri. Gejala-gejala sekiranya terdapat problem terhadap kornea:

Baca Juga : 7 Aturan Pakai Lensa Kontak Selama Liburan (Bolehkah Dipakai Berenang?)

  • Mata merasa sakit
  • Pandangan buram
  • Mata berair
  • Mata kemerahan
  • Sensitivitas tinggi terhadap cahaya

Gejala-gejala berikut merupakan tanda dari kondisi yang lebih berbahaya. Jadi sebaiknya langsung kunjungi dokter sekiranya mengalami tanda-tanda tersebut.

Kondisi apa saja yang sanggup menyerang kornea mata?
Ada sebagian persoalan kebugaran yang sanggup menyerang kornea mata, yaitu:

Keratitis

Keratitis adalah peradangan terhadap kornea yang disebabkan oleh virus, bakteri, atau jamur. Perawatan yang dijalankan antara lain pertolongan obat tetes mata antibakteri atau antijamur, pertolongan obat anti virus, dan pertolongan obat tetes mata steroid.

Herpes Okular

Herpes okular adalah infeksi virus yang persisten, umumnya disebabkan oleh virus Herpes Simplex I (HSV I). Tandanya yang umum adalah luka terhadap kornea. Herpes okular tidak sanggup disembuhkan, tetapi obat antivirus atau obat tetes mata steroid sanggup diberikan untuk menghambat perkembangannya.

Herpes Zoster

Penyakit ini sanggup terlihat terhadap penderita cacar air. Herpes Zoster atau sinanaga kemungkinan sanggup menghidupkan luka terhadap kornea yang sanggup sembuh bersama dengan sendirinya. Namun obat antivirus dan tetes mata steroid termasuk sanggup diresepkan untuk kurangi pembengkakan.

Degenerasi kornea seperti keratoconus, distrophi kornea, map-dot-fingerprint dystrophy, fuchs’ dystrophy, dan lattice dystrophy termasuk sanggup merusak kornea mata. Perawatannya akan berbeda-beda tergantung terhadap jenis penyakitnya.

Artikel Terkait