Klinik Mata Bekasi – Salah satu ancaman yang bisa muncul ketika anak terlalu sering memegang gadget adalah mengalami kerusakan pada mata. Hal tersebut dikarenakan terlalu lama bermain gadget dapat meningkatkan risiko anak mengalami gangguan penglihatan. Hal tersebut dikarenakan terlalu lama bermain gadget dapat meningkatkan risiko anak mengalami gangguan penglihatan.
Inilah alasan mengapa para orang tua seringkali membawa anak ke optik kaca mata untuk mendapatkan alat bantu penglihatan, sebab anak mengalami mata minus. Tentu saja ada sebagai orang tua tidak ingin mengalami hal ini bukan? Ulasan Berikut ini akan membahas Mengapa gadget menyumbang faktor paling besar Mengapa anak bisa mengalami mata minus atau gangguan penglihatan lainnya.
Pada dasarnya, terdapat berbagai risiko yang bisa menjadi penyebab terjadinya kerusakan mata pada anak. Perlu diketahui bahwa mata dapat mengalami stres yang berujung pada gangguan kesehatan mata ketika dipaksakan untuk fokus secara terus-menerus dan Menatap layar gadget dalam waktu yang lama. Kondisi ini termasuk sebagai hal yang dapat menimbulkan stres mata, yang man terjadi disebabkan oleh adanya ketegangan pada mata dan muncul dikarenakan terlalu lama menatap sesuatu hingga kelelahan.
Apa Dampak Menatap Layar Gadget Terlalu Lama?
Tentu saja berlebihan dalam Menatap layar gadget tidak akan memberikan pengaruh positif apapun. Hal utama yang dapat terjadi adalah peningkatan risiko terhadap kerusakan kesehatan mata karena dapat memicu stres pada mata. Dapat dipastikan bahwa semua orang dapat terserang kondisi ini, tidak terkecuali juga untuk anak-anak. Terlalu lama menatap gadget atau layar digital dapat memberikan peningkatan risiko terjadinya gangguan penglihatan.
Selain dikarenakan terkena paparan cahaya yang berasal dari layar gadget, peningkatan risiko tersebut juga dapat terjadi karena aktivitas berkedip pada mata yang berkurang. Berkedip termasuk sebagai salah satu upaya menjaga mata tetap lembab, sehingga terhindar dari mata kering atau iritasi.
Mata akan berkedip dengan lebih sedikit dibandingkan biasanya apabila terlalu lama Menatap layar. Mata membutuhkan untuk berkedip kurang lebih 15 kali dalam 1 menit saat kondisi normal. Tetapi, ketika terlalu lama Menatap layar gadget jumlah kedipan mata dapat berkurang. Jika mata terlalu fokus pada layar gadget, mungkin saja hanya akan berkedip kurang lebih 5 hingga 7 kali dalam satu menit.
Baca Juga: Mata Buram Saat Melihat Objek Tertentu, Apakah Penglihatan Minus atau Katarak?
Meski diketahui bahwa berkedip merupakan hal yang sangat penting untuk organ penglihatan, terlebih ketika melakukan kegiatan atau menatap suatu hal. Karena berkedip juga merupakan upaya untuk membersihkan berbagai partikel kotor atau debu yang masuk ke dalam mata dan berisiko merusak penglihatan. Terlebih apabila kegiatan Menatap layar gadget yang tidak dibarengi dengan penerangan yang baik, akan lebih meningkatkan risiko kerusakan mata.
Seperti misalnya ketika bermain atau menggunakan Gadget pada ruangan yang mempunyai pencahayaan sangat minim. Tegang atau stres pada mata bisa menjadi penyebab timbulnya gejala masalah kesehatan mata seperti halnya mata berair, mata kering, gatal, panas, perih, dan nyeri.
Bahkan lebih lanjut kondisi tersebut dapat menjadi penyebab mata seseorang menjadi lebih sensitif bahkan hingga penglihatannya buram, yang biasanya dialami oleh seseorang yang mengalami mata minus. Sudah ada banyak kasus anak-anak yang mengalami mata minus dan pergi ke optik kaca mata yang dikarenakan oleh penggunaan gadget yang sangat berlebihan. Lebih baik untuk membatasi waktu penggunaan gadget pada anak, agar tidak mengalami berbagai hal yang tidak diinginkan yang telah disebutkan di atas.
Apakah Anda dan keluarga membutuhkan layanan kesehatan mata? Segera kunjungi Vio Optical Clinic. VIO Optical Clinic adalah optik kaca mata yang profesional dan juga terpercaya yang selalu ada untuk membantu Anda dan keluarga meningkatkan kualitas penglihatan menjadi lebih baik melalui layanan Vision Therapy, salah satunya adalah terapi Ortho K (Orthokeratology) untuk terapi pengobatan dan mengurangi tingkat minus seseorang yang mengalami mata minus atau rabun jauh.
VIO Optical Clinic sudah didirikan sejak tahun 2013 terletak di Harapan Indah dan Grand Galaxy City – Bekasi dan berada di bawah naungan Dokter Optometri lulusan Cebu Doctor University Phillipine yang berpengalaman. Selain itu, juga mendapatkan sertifikasi oleh Fellow American Academy of Optometry (FAAO) serta memiliki spesialisasi di bidang Vision Therapy (Terapi Penglihatan) yang memiliki kualitas skala internasional. Tidak hanya Dokter Optometri, VIO Optical Clinic juga bekerja sama dengan para Dokter Spesialis Mata yang juga siap membantu Anda dan keluarga untuk menangani berbagai permasalahan pada mata.
VIO Optical Clinic juga memberikan layanan pemeriksaan kesehatan mata secara menyeluruh dengan peralatan medis canggih yang lengkap. Jadi, percayakan kesehatan mata Anda dan/ keluarga bersama layanan kesehatan mata dari Vio Optical Clinic. Dan jangan lupa kunjungi juga channel kami VIO OPTICAL Clinic untuk melihat lebih dekat profesionalitas kami dalam perawatan kesehatan mata keluarga Indonesia.