Klinik Mata Bekasi – Ada beberapa pilihan untuk terapi mata minus ketika seseorang mengalami gangguan penglihatan seperti mata minus, seperti orthokeratology (Ortho K) dan lensa kontak. Keduanya berbeda dalam beberapa aspek, seperti mekanisme kerja, kenyamanan, kemudahan, dan efek jangka panjang. Artikel ini akan membahas perbedaan antara Ortho K dan lensa kontak untuk membantu Anda memutuskan pilihan mana yang lebih sesuai dengan kebutuhan Anda.
Apa yang Dimaksud dengan Ortho K?
Ortho K, atau terapi pembentukan ulang kornea, adalah prosedur non-bedah yang menggunakan lensa kontak kaku yang dirancang khusus untuk membentuk ulang kornea secara sementara. Lensa ini dipakai semalaman, memberikan tekanan lembut pada kornea, sehingga menghasilkan perubahan bentuk sementara. Perubahan bentuk sementara ini memungkinkan penglihatan yang lebih baik di siang hari tanpa lensa kontak.
Bagaimana Cara Kerja Lensa Kontak?
Di sisi lain, lensa kontak tradisional adalah lensa lunak yang terbuat dari bahan hidrogel atau silikon hidrogel. Lensa ini dikenakan langsung pada permukaan mata dan memberikan koreksi penglihatan dengan membiaskan cahaya yang masuk ke dalam mata. Lensa kontak tradisional tersedia dalam berbagai jenis, seperti lensa sekali pakai harian, dua mingguan, atau lensa pengganti bulanan.
Kenyamanan dan Kemudahan
Untuk kenyamanan dan kemudahan, lensa kontak tradisional sering kali menjadi pilihan utama. Lensa yang fleksibel ini membuatnya nyaman dipakai dalam waktu lama. Lensa ini tersedia dalam berbagai pilihan resep dan dapat memperbaiki berbagai masalah penglihatan, termasuk rabun jauh, rabun dekat, dan astigmatisme.
Lensa ini mudah dipasang dan dilepas, sehingga hanya membutuhkan sedikit adaptasi. Lensa Ortho K memerlukan pemakaian semalaman sambil memberikan koreksi penglihatan di siang hari. Beberapa orang mungkin merasa sulit untuk tidur dengan lensa yang kaku di mata mereka. Namun, dengan adaptasi yang tepat dan pemakaian yang teratur, banyak pengguna yang merasa nyaman menggunakan lensa Ortho K di siang hari.
Efektivitas Koreksi Penglihatan
Lensa kontak Ortho K dan lensa kontak tradisional sama-sama efektif untuk terapi mata minus. Lensa kontak konvensional menawarkan koreksi penglihatan langsung, memberikan penglihatan yang jernih dan tajam sepanjang hari. Namun, efeknya bersifat sementara dan bergantung pada pemakaian lensa secara konsisten. Lensa ortokeratologi memberikan koreksi penglihatan sementara di siang hari, sehingga Anda tidak memerlukan kacamata atau lensa kontak. Tingkat koreksi penglihatan yang dicapai tergantung pada faktor individu dan resep khusus.
Baca Juga: Dapatkah Diet Tertentu Meningkatkan Risiko Gangguan Penglihatan?
Beberapa orang dapat mencapai penglihatan 20/20, sementara yang lain memerlukan bantuan penglihatan minimal. Penggunaan lensa Ortho K secara teratur diperlukan untuk mempertahankan tingkat koreksi penglihatan yang diinginkan.
Faktor Risiko dan Keamanan
Keamanan adalah aspek penting yang perlu dipertimbangkan ketika memilih opsi koreksi penglihatan. Lensa kontak tradisional memiliki risiko infeksi mata yang kecil, terutama jika tidak ditangani dengan tepat. Kebersihan yang tidak tepat dan pemakaian dalam waktu lama dapat menyebabkan ketidaknyamanan, mata kering, dan infeksi mata yang berpotensi serius. Meskipun dipakai saat tidur, lensa Ortho K memiliki risiko infeksi mata yang lebih rendah daripada lensa kontak tradisional. Namun, penanganan dan rutinitas perawatan yang tepat sangat penting untuk meminimalkan potensi risiko.
Efek Jangka Panjang
Efek jangka panjang berbeda antara Ortho K dan lensa kontak tradisional. Lensa kontak konvensional dirancang untuk pemakaian harian dan harus diganti secara teratur. Penggunaan lensa ini dalam jangka waktu lama dapat menyebabkan hipoksia kornea, suatu kondisi di mana kornea tidak mendapatkan oksigen yang cukup, sehingga menyebabkan ketidaknyamanan dan potensi masalah kornea. Jika digunakan sesuai anjuran, lensa Ortho K berdampak positif terhadap perkembangan miopia (rabun jauh) pada beberapa individu, terutama anak-anak dan remaja. Banyak penelitian menunjukkan bahwa orthokeratology dapat memperlambat perkembangan miopia hingga 50%.
Apakah Anda dan keluarga membutuhkan layanan kesehatan mata? Segera kunjungi Vio Optical Clinic. VIO Optical Clinic adalah terapi mata minus yang profesional dan juga terpercaya yang selalu ada untuk membantu Anda dan keluarga meningkatkan kualitas penglihatan menjadi lebih baik melalui layanan Vision Therapy, salah satunya adalah terapi Ortho K (Orthokeratology) untuk terapi pengobatan dan mengurangi tingkat minus seseorang yang mengalami mata minus atau rabun jauh.
VIO Optical Clinic sudah didirikan sejak tahun 2013 terletak di Harapan Indah dan Grand Galaxy City – Bekasi dan berada di bawah naungan Dokter Optometri lulusan Cebu Doctor University Phillipine yang berpengalaman. Selain itu, juga mendapatkan sertifikasi oleh Fellow American Academy of Optometry (FAAO) serta memiliki spesialisasi di bidang Vision Therapy (Terapi Penglihatan) yang memiliki kualitas skala internasional. Tidak hanya Dokter Optometri, VIO Optical Clinic juga bekerja sama dengan para Dokter Spesialis Mata yang juga siap membantu Anda dan keluarga untuk menangani berbagai permasalahan pada mata.
VIO Optical Clinic juga memberikan layanan pemeriksaan kesehatan mata secara menyeluruh dengan peralatan medis canggih yang lengkap. Jadi, percayakan kesehatan mata Anda dan/ keluarga bersama layanan kesehatan mata dari Vio Optical Clinic. Dan jangan lupa kunjungi juga channel kami VIO OPTICAL Clinic untuk melihat lebih dekat profesionalitas kami dalam perawatan kesehatan mata keluarga Indonesia.
