Klinik Mata Jakarta – Di era perkembangan teknologi yang tambah cepat, tambah tergantung pula kami terhadap teknologi tersebut. Jaman sekarang, tiap-tiap hari, kami tambah tidak sanggup lepas dari yang namanya smartphone atau komputer, baik desktop ataupun laptop, untuk menjalani kegiatan kami sehari-hari.
Anda pasti memahami bahwa menghabiskan saat lebih dari 5 jam di depan layar computer itu tidak sehat. Apa kembali jika pekerjaan mengharuskan Anda memelototi layar computer hingga 9 jam sehari! Mata mungkin sanggup sakit atau menjadi terlalu lelah.
Mata capek atau ketegangan mata akibat terlalu lama di depan computer umum terjadi. Gejala umum mata capek umumnya bersifat kelelahan, gatal-gatal, dan mata terasa panas. Mata capek jarang sekali menjadi keadaan yang serius, meskipun terlalu mengganggu Anda.
Terkadang mata capek menjadi sinyal keadaan tertentu yang mungkin membutuhkan penanganan medis. Jika mata capek terjadi berkepanjangan, Anda sanggup pergi ke dokter Anda untuk berobat. Jangan membiarkan mata capek yang tak kunjung
sembuh, gara-gara ini sanggup saja terkait dengan sakit kepala atau masalah mata layaknya penglihatan ganda, hingga perubahan berarti terhadap penglihatan Anda.
Kenapa mata capek sesudah berlama-lama menatap komputer?
Mata capek gara-gara terlalu lama berada di depan computer umumnya disebut sebagai sindrom penglihatan computer atau computer vision syndrome. Kondisi ini pengaruhi 50%-90% pekerja yang bekerja pakai komputer. Wow, banyak ya! Bahkan sekitar 10 juta orang melakukan pemeriksaan mata tiap-tiap tahunnya berkenaan computer vision syndrome ini.
Terlalu lama di depan komputer, dan termasuk di perangkat digital lainnya, sebabkan kami berkedip lebih sedikit. Umumnya seseorang berkedip 18 kali semenit. Dengan berkedip secara alami kami me-refresh mata kita. Sebuah belajar menyatakan
seseorang yang pakai computer atau perangkat digital lainnya cuma berkedip 9 kali semenit, dengan kata lain cuma setengah dari biasanya.
Baca Juga : 6 Komplikasi Radang Sendi Pada Mata Yang Harus Diwaspadai
Gejala mata lelah
Secara umum gejala mata lelah, yaitu:
- Mata iritasi atau tegang
- Sulit untuk fokus
- Mata kering atau basah
- Penglihatan ganda atau kabur
- Meningkatnya sensitivitas terhadap cahaya
- Nyeri di leher, pundak, atau punggung
- Gejala-gejala tersebut sanggup kurangi produktivitas Anda sehari-hari, termasuk didalam bekerja. Akan namun dikala
- Anda tidur, mata sanggup beristirahat dan mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan untuk sanggup bekerja kembali esok hari. Kurang tidur artinya memperpanjang iritasi mata Anda yang lelah.
Cara menghambat mata rusak gara-gara komputer
Mata capek yang berkesinambungan sanggup merusak penglihatan dan mengganggu kegiatan sehari-hari. Untuk mencegahnya memang cukup mudah. Anda cukup membuat perubahan tradisi Anda beraktivitas atau bekerja di kantor atau di lingkungan Anda.
Ada beberapa tips yang sanggup Anda melakukan dari National Eye Institute, Prevent Blindness, dan Get Eye Smart, yaitu:
- Buat layar computer Anda “bersahabat”
- Taruh layar computer sekitar 50-66 cm jauh dari mata Anda.
- Bersihkan debu dan sidik jari dari layar. Noda terhadap layar sanggup kurangi kontras dan menambah sinar dan refleksi.
- Pilih layar yang sanggup dimiringkan dan diputar.
- Pertimbangkan untuk pakai filter sinar terhadap layar Anda.
- Ubah lingkungan kerja Anda
- Sesuaikan penerangan ruangan sehingga jangan hingga terlalu terang, terlalu gelap, atau ada pantulan sinar di layar komputer.
- Gunakan kursi yang sanggup diatur ketinggiannya.
- Coba ketetapan 20-20-20! Setiap 20 menit, liha lah suatu hal yang jaraknya 20 kaki (sekitar 6 meter) sepanjang 20 detik.
- Pasang note yang bertuliskan “Berkedip!” di computer Anda, biar Anda tidak lupa.
- Tetapkan saat istirahat yang rutin, dan jauhi diri dari computer untuk sementara.
- Lakukan perawatan kecil terhadap mata
- Kompres mata Anda yang capek atau kering dengan handuk hangat (saat mata tertutup) .
- Untuk menunjang menghambat mata kering saat bekerja di didalam ruangan, pakai pembersih hawa untuk menjadi filter debu dan menambah kelembapan udara.